Soal Menyajikan Laporan Harga Pokok Produk Bagaian 2 (Hari ke 5) (LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI)
Nama : Fian Nur Dwiansyah
NPM : 20220616
Kelas : 2EB11
Soal
Menyajikan Laporan Harga Pokok Produk Bagaian 2 (Hari ke 5)
Jawaban
menggunakan warna Merah
1. 1. Menghitung Biaya Produksi
2. Menghitung Bahan Baku yang
Digunakan
3. Menghitung Harga Pokok Produksi
4. Menghitung HPP
Tahapan perhitungan yang benar dan tepat untuk
perusahaan manufaktur agar mendapatkan angka yang akurat dari HPP adalah
sebagai berikut ……….
a. 1 – 2 – 3 – 4 c. 3 – 1 – 2 – 4
b. 2 – 1 – 3
– 4 d. 1 – 3 – 2 – 4
2. Suatu metode penentuan harga
pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi variabel saja adalah
……….
a. Full Costing c. Variable Costing
b. Absortion Costing d. Semua jawaban salah
3. Suatu metode penentuan harga
pokok produksi yang membebankan seluruh biaya produksi baik yang berperilaku
tetap maupun variabel kepada produk adalah ……….
a. Full Costing c. Conventional Costing
b. Absortion Costing d. Semua jawaban benar
4. Selisih BOP akan timbul
apabila BOP yang dibebankan berbeda dengan BOP yang sesungguhnya terjadi,
terdapat dalam Metode ……….
a. Full Costing c. Variable
Costing
b. Direct Costing d. Semua jawaban benar
5. Jurnal yang dicatat jika
Perusahaan membeli bahan baku secara kredit adalah ……….
a. Persediaan Bahan Baku (D);
Kas (K)
b. Persediaan Bahan
Baku (D); Utang Dagang (K)
c. Utang Dagang (D); Persediaan
Bahan Baku (K)
d. Utang Dagang (D); Kas (K)
6. Perbedaan metode harga pokok
pesanan dengan harga pokok proses terletak pada ………
a. Pengumpulan biaya produksi
b. Pengumpulan harga pokok
produk per satuan
c. Unsur biaya yang terdapat
dalam Biaya Overhead Pabrik
d. Semua jawaban benar
7. Yang bukan karakteristik
dari Metode Harga Pokok Proses yaitu ……….
a. Produk yang dihasilkan
merupakan produk standar
b. Kegiatan produksi dimulai
dengan diterbitkannya perintah produksi
c. Produk yang
dihasilkan dari bulan ke bulan berbeda
d. Semua jawaban salah
8. Berikut ini merupakan
manfaat informasi harga pokok produksi, kecuali ……….
a. Menentukan harga
beli produk
b. Memantau realisasi biaya
produksi
c. Menghitung laba atau rugi
periodic
d. Menentukan harga pokok
persediaan produk jadi dalam neraca
9. PT Maju Lancar adalah
perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur pembuatan spare part motor. Pada
awal bulan Januari, PT Maju Lancar memiliki persediaan bahan baku mentah
sebesar Rp 5.000.000,-, bahan setengah jadi sebesar Rp 10.000.000,- dan
persediaan spare part siap jual sebesar Rp 15.000.000,-.
Untuk proses produksi spare part di bulan Januari, PT
Maju Lancar membeli persediaan bahan baku sebesar Rp 75.000.000,- dengan biaya
pengiriman Rp 2.000.000,-. Selama proses produksi, terdapat biaya pemeliharaan
bahan mesin sebesar Rp 1.000.000,-. Pada akhir bulan Januari terdapat sisa
penggunaan bahan baku mentah sebesar Rp 8.000.000,-, sisa bahan setengah jadi
sebesar Rp 1.000.000,- dan sisa sparepart siap jual sebesar Rp 2.500.000,-.
Berapakah HPP dari PT Maju Lancar?
a. Rp 86.500.000,- c. Rp 965.000.000,-
b. Rp
96.500.000,- d. Rp 956.000.000,-
10. Dari soal Nomor 19, berapa
total biaya produksi yang dihasilkan oleh PT Maju Lancar?
a. Rp 105.000.000,- c. Rp 85.000.000,-
b. Rp 95.000.000,- d. Rp 75.000.000,-
Comments
Post a Comment